Jakarta – Masa komputasi modern sudah tiba, kecerdasan buatan (AI) tidak lagi menjadi fitur tambahan melainkan menjadi inti dari perkembangan perangkat modern. Teknologi terbaru kini mengintegrasikan unit transformasi AI ke perangkat, membuka performa baru, dan mengubah cara bekerja profesional di lingkungan digital.
Terkait hal ini AMD resmi memperkenalkan generasi ketiga prosesor komersial berbasis AI, AMD Ryzen AI PRO 300 Series. Prosesor ini dirancang untuk pengalaman bekerja dengan PC bisnis ke tingkat yang lebih tinggi, cepat, efisien, dan cerdas bantuan AI.
AMD Ryzen AI PRO 300 Series mendukung Copilot+ PC untuk menjalankan semua fitur AI. Copilot+ PC merupakan perangkat baru dari Microsoft yang memadukan performa unggul dengan AI, serta dilengkapi dengan Neural Processing Unit (NPU) di dalam laptop, dan memberikan daya komputasi AI hingga 55 TOPS ( Trillions of Operations Per Second ).
Dengan integrasi antara perangkat keras dan perangkat lunak, Copilot+ PC memungkinkan dapat menjalankan fitur-fitur seperti:
1. Recall untuk menelusuri kembali aktivitas sebelumnya yang pernah dibuka.
2. Windows Studio Effect untuk meningkatkan kemampuan kamera saat pertemuan online.
3. Cocreator untuk membuat gambar dari sketsa dan juga teks dari aplikasi paint.
4. Live Captions and Translation untuk melakukan terjemahan secara real time saat pertemuan online maupun saat memutar video online atau offline.
5. Click-to-Do untuk melakukan copy teks dari sebuah gambar.
Kelima fitur tersebut dapat optimal dengan dukungan NPU berperforma tinggi seperti yang ada di Ryzen AI PRO 300 Series.
Ryzen AI PRO 300 Series adalah generasi ketiga prosesor AI mobile untuk bagian komersial, dirancang untuk meningkatkan produktivitas bisnis melalui fitur-fitur seperti:
Teks langsung dan terjemahan bahasa otomatis saat konferensi video.
Generator gambar AI tingkat lebih lanjut untuk kebutuhan kreatif.
Berbagai fitur lain yang membantu pekerjaan sehari-hari lebih efisien dan kecerahan.
Prosesor ini dibangun dengan ”Zen 5”, menghadirkan performa optimal bagi CPU dan peningkatan hingga tiga kali lipat performa AI, dibandingkan generasi sebelumnya. Ryzen AI PRO 300 Series tidak hanya unggul dalam kecerdasan buatan, tetapi juga performa komputasi sehari-hari.
Model tertingginya, Ryzen AI 9 HX PRO 375 menawarkan peningkatan performa hingga 40 persen dan peningkatan produktivitas 14 persen dibandingkan prosesor Intel Core Ultra 7 165U.
Dengan XDNA 2 memperkuat Neural Processing Unit (NPU) terintegrasi, seri ini mampu mencapai lebih dari 50 TOPS daya pemrosesan AI atau melebihi syarat minimum Copilot+ PC.
Didukung AMD PRO Technologies, prosesor Ryzen AI PRO 300 Series menawarkan:
1. Keamanan global untuk melindungi data bisnis yang sensitif.
2. Kemudahan manajemen TI agar perusahaan dapat mengelola perangkat dengan efisien.
3. Nilai investasi optimal melalui kinerja tinggi dengan konsumsi daya rendah
Dengan menggunakan prosesor fabrikasi 4nm, prosesor mampu menjalankan tugas dengan konsumsi energi jauh lebih rendah dibandingkan teknologi sebelumnya. Prosesor ini juga menghadirkan daya tahan baterai lebih lama sehingga pilihan ideal untuk pengguna dengan mobilitas tinggi.
Laptop yang dilengkapi dengan AMD Ryzen AI PRO 300 Series dirancang untuk menangani beban kerja bisnis dan juga mendukung gaya kerja modern berbasis AI.
Seluruh perangkat Copilot+ PC yang di tenagai AMD Ryzen AI PRO 300 Series juga telah dilengkapi dengan sistem Windows 11 Pro. Sistem operasi ini dirancang untuk mendukung keamanan, manajemen perangkat, serta integrasi AI yang lebih dalam.
Selain itu Windows 11 Pro fleksibel untuk bisnis dalam mengelola keamanan, sistem pembaruan, dan akses ke fitur-fitur produktivitas berbasis cloud seperti Microsoft 365 dan Windows Autopilot dan Copilot di Windows.
“Kombinasi AMD Ryzen AI PRO 300 Series yang terbaru ini dengan Windows 11 Pro menghadirkan fondasi komputasi modern yang aman, cerdas, dan siap mendukung produktivitas bisnis di era AI. Terlebih lagi dengan hadirnya seri perangkat Copilot+ PC akan semakin melengkapi pilihan di pasar sekaligus membuka peluang besar bagi pertumbuhan bisnis” jelas Direktur Client & Mobile Computing PT. Synnex Metrodata Indonesia, Ronaldy Suhendra, dikutip dari siaran pers resmi, Jumat (20/11/2025).
AMD Ryzen AI PRO 300 Series yang dilengkapi sistem operasi Windows 11 Pro dapat ditemukan pada merek Lenovo, Dell, ASUS, HP, dan Acer. Seluruh perangkat dapat ditemukan di Synnex Metrodata Indonesia.
Di sisi lain, Lenovo mengumumkan kehadiran handheld gaming terbarunya, Legion Go 2 , di Indonesia. Tampil sebagai generasi kedua, perusahaan membawa sejumlah peningkatan besar dibandingkan versi sebelumnya.
Menurut Hendry Lim, Consumer Product Manager Lenovo Indonesia, Lenovo Legion Go 2 kini tampil dengan desain lebih ergonomis, layar OLED. dan performa tinggi berkat chipset AMD Ryzen Z2 Extreme.
“Kami menerima banyak masukan dari pengguna generasi pertama. Legion Go 2 kami rancang agar lebih nyaman digenggam, punya performa tinggi, dan daya tahan baterai lebih baik,” ucap Hendry saat acara Cruise Into Gaming: Level Up Your Fun and Immersion with Lenovo Legion Go 2 di Pesisir Jakarta, Kamis (30/10/2025).
Perusahaan asal China ini banyak memperbaiki sisi ergonomi pada Legion Go 2. Kontroler yang bisa dilepas kini lebih solid dan tidak mudah terpencet saat digunakan.
Tak hanya itu, Lenovo juga memberikan kepada konsumen untuk mengustomisasi tombol-tombol di handheld sesuai preferensi mereka.
“Banyak pengguna yang mengeluh tombol belakang di generasi pertama terlalu sensitif. Kini kamu memperbaiki agar tidak mudah salah pencet,” jelas Hendry.
Dari sisi bodi handheld, Legion Go 2 kini terasa lebih nyaman di tangan meski dipakai untuk sesi bermain game yang panjang dan intens. Lenovo juga tetap mempertahankan fitur kickstand dan touchpad, namun lebih responsif saat dipakai untuk navigasi di Windows.
Asus Republic of Gamers ( ROG ) resmi menghadirkan perangkat gaming terbarunya, ROG Xbox Ally series, di Jakarta pada Kamis (23/10/20205).
Mengusung slogan “ ROG yang Kuat dengan Xbox Inside ”, game yang digenggam ini hari ini sebagai langkah baru dengan menggabungkan kekuatan hardware kelas premium ROG dengan dunia game milik Xbox yang luas dan mudah diakses.
ROG Xbox Ally menjadi penerus langsung dari ROG Ally (2023), sukses memperkenalkan konsep PC gaming genggam berperforma tinggi. Melalui generasi terbaru ini, Asus memperkaya pengalaman bermain dengan menghadirkan jangkauan global ke dunia Xbox.
Apa saja spesifikasi dari Asus ROG Ally X ini? ROG Ally X sudah menggunakan prosesor AMD Ryzen AI Z2 Extreme diklaim menghasilkan frame rate tinggi dan visual halus.
Perusahaan asal Taiwan ini juga mengatakan, ROG Xbox Ally X dilengkapi NPU (Neural Processing Unit) yang mendukung game berbasis kecerdasan buatan (AI) di masa depan dipasangkan dengan RAM 24GB, dan SSD 1TB.
Spesifikasi tinggi membutuhkan daya tahan seimbang. Oleh karena itu, Xbox Ally X dibekali baterai 80Wh sementara versi sebelumnya mengusung 60Wh.
Didukung efisiensi tinggi dari Ryzen AI Z2 Extreme menjadikan mode Silent mampu mencapai kinerja yang setara dengan Performance Mode pada generasi sebelumnya, sehingga pengguna dapat menikmati waktu bermain lebih lama tanpa mengorbankan kinerja.
Meski dibalik tampilan khas ala Xbox, ROG Ally tetap menawarkan kemampuan yang fleksibel pada sistem operasi windows 11, sehingga pengguna dapat memainkan berbagai game dari banyak platform digital seperti Xbox Game Pass, Steam, dan Epic Games Store.