Surat Kabar Nasional.com – Microsoft berencana untuk menginvestasikan 3 miliar dolar AS (Rp48,4 triliun) di bidang kecerdasan buatan (AI) dan layanan cloud Azure di India untuk mendorong negara tersebut menjadi mesin pertumbuhan pendapatannya.
Dilansir dari Tech Crunch pada Selasa, CEO Microsoft Satya Nadella mengatakan perusahaan yang telah beroperasi di India selama lebih dari dua dekade, juga akan memberikan pelatihan bidang AI kepada 10 juta orang.
“Investasi dalam infrastruktur dan keterampilan yang kami umumkan hari ini menegaskan kembali komitmen kami untuk menjadikan India negara AI, dan akan membantu memastikan orang-orang dan organisasi di seluruh negeri mendapat manfaat secara luas,” kata Nadella.
India adalah pasar luar negeri utama bagi raksasa teknologi Amerika itu yang telah menggelontorkan puluhan miliar dolar untuk membangun dan meningkatkan operasi mereka di pasar Asia Selatan selama dua dekade terakhir.
Persaingan pasar di India telah meningkat di antara perusahaan teknologi dalam kuartal terakhir karena Microsoft secara agresif memperluas penawarannya dengan kemampuan AI baru.
Perusahaan perdagangan elektronik Amazon mengumumkan pada tahun 2023 bahwa mereka berencana untuk menginvestasikan 12,7 miliar (Rp205 triliun) untuk bisnisnya di India pada tahun 2030.
Microsoft, di antara penyedia cloud dan AI terbatas di India, mengoperasikan tiga pusat data di India dan berencana untuk membangun pusat data keempat yang ditargetkan beroperasi tahun depan.
Investasi senilai 3 miliar dolar AS itu akan digunakan untuk mengembangkan ekosistem komputasi AI yang melayani perusahaan rintisan (startup) AI dan komunitas riset di India.
India juga telah mengukuhkan tempatnya di kancah global sebagai salah satu pasar pengembang terbesar dan paling cepat berkembang di dunia.
Lebih dari 17 juta pengembang di antaranya di India menggunakan Github Microsoft. Sejumlah eksekutif perusahaan teknologi, termasuk kepala eksekutif Nvidia Jensen Huang dan kepala AMD Lisa Su, telah mengunjungi India dalam beberapa bulan terakhir.
Microsoft juga mengatakan telah menandatangani nota kesepahaman AI dengan SaaSBoomi, sebuah komunitas untuk perusahaan rintisan business-to-business (B2B) di India.
Sebagai bagian dari kolaborasi, keduanya akan berusaha untuk mempromosikan sektor wirausaha di kota-kota kecil di India dan membantu menghimpun pendanaan tambahan sebanyak 1,5 miliar dolar AS (Rp24,2 triliun) untuk perusahaan rintisan AI dan SaaS India.