Surat Kabar Nasional.com – Air cuka apel disebut-sebut sebagai minuman yang menyehatkan. Memangnya, apa saja efek minum cuka apel?
Sejak diperkenalkan pada awal tahun 1900-an, popularitas cuka apel naik daun dalam beberapa tahun terakhir. Cuka apel utamanya populer di antara mereka yang ingin menurunkan berat badan.
Cuka ini dibuat dari fermentasi apel. Setelah apel diperas, cairannya difermentasi dengan kultur bakteri dan ragi. Proses ini mengubah gula dalam sari apel menjadi alkohol, lalu menjadi cuka.
Mengutip Eating Well, cuka apel mengandung senyawa flavonoid seperti asam galat, katekin, asam kafeat, dan asam ferulat. Senyawa-senyawa ini lah yang memberikan efek kesehatan pada tubuh.
Efek positif minum cuka apel
Ada beberapa hal yang bisa terjadi pada tubuh setelah minum cuka apel. Hal itu bisa bersifat positif maupun negatif.
Berikut beberapa efek positif minum cuka apel.
1. Gula darah terkontrol
Beberapa penelitian mendukung kemampuan cuka apel dalam mengontrol kadar gula darah. Asam asetat dalam cuka apel diyakini memperlambat pencernaan karbohidrat sehingga mengurangi laju masuknya gula ke dalam aliran darah.
Cuka apel juga dipercaya dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang berperan penting dalam memproses gula menjadi energi.
Namun demikian, cuka apel tak bisa dijadikan pengobatan gula darah tinggi. Cuka apel hanya bisa dijadikan sebagai pendamping atau pelengkap pengobatan.
2. Pencernaan jadi lebih sehat
Cuka apel mengandung probiotik yang bermanfaat untuk mikrobioma usus. Probiotik dapat mendukung sistem pencernaan dan meningkatkan penyerapan nutrisi.
Namun demikian, studi ilmiah tentang efek satu ini masih dibilang terbatas. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk memastikannya.
3. Berat badan turun
Manfaat cuka apel ini paling populer di tengah masyarakat. Senyawa asam asetat lah yang bisa memberikan manfaat ini.
Sebuah meta analisis tahun 2022 yang dipublikasikan dalam jurnal Current Developments in Nutrition, cuka apel ditemukan dapat menekan nafsu makan.
Dengan begitu, cuka apel dapat melengkapi diet seimbang dan rutinitas olahraga demi mendukung penurunan berat badan.
4. Mencegah infeksi bakteri dan jamur
Cuka apel memiliki sifat antimikroba jika dikonsumsi dalam konsentrasi penuh. Beberapa bukti juga menunjukkan bahwa cuka apel memiliki aktivitas antijamur.
Khasiat ini disebabkan oleh kandungan fenolik dalam cuka apel. Namun demikian, bukan berarti cuka apel efektif dalam melawan bakteri dan jamur.
5. Jantung lebih sehat
Beberapa data menyebutkan, cuka apel juga bisa bermanfaat untuk kesehatan jantung.
Salah satunya adalah sebuah meta analisis yang menyebutkan bahwa konsumsi cuka apel dapat menurunkan kadar kolesterol total secara signifikan. Kadar kolesterol sendiri merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung.
Efek negatif minum cuka apel
Selain efek positif, cuka apel juga memberikan efek negatif. Berikut di antaranya.
1. Risiko hipoglikemia
Efek satu ini mungkin terjadi pada pengidap diabetes yang mengonsumsi cuka apel. Mengutip Everyday Health, asupan cuka apel dibarengi dengan terapi insulin berisiko memicu hipoglikemia atau gula darah terlalu rendah.
2. Luka pada kerongkongan
Sifatnya yang asam membuat cuka apel bisa saja mengiritasi tenggorokan. Dalam kasus yang parah, cuka apel bisa memicu luka bakar di kerongkongan.
Waspada jika rasa sakit dan sulit menelan muncul di kerongkongan.
3. Penurunan kadar kalium
Asupan cuka apel berlebih bisa memicu penurunan kadar kalium. Kondisi ini biasanya ditandai oleh rasa lemah, sembelit, kram otot, dan detak jantung tidak teratur.
4. Erosi gigi
Salahkan sifat asam cuka apel jika Anda mengalami erosi gigi. Studi melaporkan, orang yang minum segelas cuka apel setiap hari lebih mungkin mengalami erosi gigi.
Jangan minum cuka apel secara langsung. Campur 2 sdm cuka apel dengan segelas air hangat. Minum larutan dengan menggunakan sedotan untuk menghindari paparan asam pada gigi secara langsung.
5. Tulang keropos
Ada bukti anekdotal yang mengaitkan konsumsi cuka apel berlebihan dan pengeroposan tulang.
Mengutip Very Well Health, sebuah studi menemukan, asupan cuka apel setiap hari dapat menurunkan kadar kalium hingga memicu osteoporosis.
Demikian beberapa efek minum cuka apel secara positif dan negatif. Konsultasikan konsumsi cuka apel Anda pada dokter.