Suratkabarnasional.com – Platform pengujian kecepatan internet Speedtest dari Ookla, merilis data terbaru tentang kecepatan internet seluruh dunia, baik seluler (mobile) maupun kabel (fixed broadband).
Data tersebut dituangkan dalam laporan “Speedtest Global Index 2022”, dan dalam laporan ini, kecepatan internet Indonesia terlihat masih kalah dibanding negara-negara “tetangga” di Asia Tenggara. Dari 10 negara di Asia Tenggara, Indonesia berada di posisi terakhir,
Tak hanya internet seluler, kecepatan internet kabel alias fixed broadband Indonesia juga terbilang cukup lambat apabila dibandingkan negara-negara lain di Asia Tenggara.
Kecepatan internet seluler (download, upload, latency).
- Brunei Darussalam: 98,25 Mbps, 35,93 Mbps, 15 ms
- Singapura: 79,58 Mbps, 15,91 Mbps, 17 ms
- Malaysia: 43,46 Mbps, 12,08 Mbps, 25 ms
- Vietnam: 42,07 Mbps, 18,25 Mbps, 23 ms
- Thailand: 37,71 Mbps, 13,17 Mbps, 23 ms
- Laos: 29,21 Mbps, 15,05 Mbps, 27 ms
- Myanmar: 25,48 Mbps, 12,58 Mbps, 24 ms
- Filipina: 25,12 Mbps, 6,15 Mbps, 23 ms
- Kamboja: 20,01 Mbps, 7,86 Mbps, 24 ms
- Indonesia: 17,57 Mbps, 10,65 Mbps, 27 ms
Kecepatan internet kabel (download, upload, latency).
- Singapura: 225,71 Mbps, 191,76 Mbps, 4 ms
- Thailand: 198,98 Mbps, 170,45 Mbps, 5 ms
- Malaysia: 90,89 Mbps, 50,74 Mbps, 7 ms
- Filipina: 87,13 Mbps, 84,78 Mbps, 6 ms
- Vietnam: 82,22 Mbps, 83,90 Mbps, 5 ms
- Brunei Darussalam: 46,48 Mbps, 36,37 Mbps, 4 ms
- Laos: 29,09 Mbps, 26,47 Mbps, 6 ms
- Indonesia: 25,45 Mbps, 12,95 Mbps, 7 ms
- Kamboja: 20,13 Mbps, 21,51 Mbps, 5 ms
- Myanmar: 19,13 Mbps, 17,87 Mbps, 7 ms