Sebanyak 13 desa dan ribuan jiwa warga di Kecamatan Ulu Talo, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, terisolasi akibat longsor yang melanda sejak Sabtu (18/10/2025).
Longsor terjadi di jalan penghubung 13 desa, khususnya di Desa Air Keruh.
Sekretaris BPBD Provinsi Bengkulu, Khristian Hermansyah mengungkapkan, tim di lapangan saat ini sedang memobilisasi alat berat untuk menyingkirkan material longsor.
“Longsor masih mengisolasi desa-desa di Kecamatan Ulu Talo akibat hujan deras beberapa hari lalu. Saat ini petugas sedang mendatangkan alat berat guna membersihkan material longsor,” ujar Khristian saat dikonfirmasi melalui telepon, Senin (20/10/2025).
Menurutnya, terdapat tiga titik longsor yang menutup akses jalan masyarakat, dan ketiga titik tersebut semuanya berada di Desa Air Keruh.
“Ada tiga titik longsor menutup jalan, semuanya di Desa Air Keruh,” tambahnya.
Risdianto, seorang warga Ulu Talo, juga membenarkan bahwa ribuan warga terisolasi akibat longsor tersebut.
“Memang ada jalur alternatif melewati jalan petusahaan, namun kondisi jalan itu berbatu dan sulit dilalui kendaraan,” sebutnya.
Ia berharap agar pemerintah segera mengambil langkah cepat untuk membersihkan material longsor dari jalan utama kecamatan, sehingga akses bagi warga dapat segera terbuka kembali.