Suratkabarnasional.com – Chico Aura Dwi Wardoyo akhirnya mendapat kesempatan langsung main di babak utama Singapore Open 2022. Di babak itu, ia berjumpa pemain Kanada Brian Yang.
Chico Aura Dwi Wardoyo akan mengawali pertandingan babak 32 besar pada Rabu (13/7), yang bergulir di Singapore Indoor Stadium. Ia menggantikan posisi Viktor Axelsen, yang memutuskan tak tampil di turnamen BWF Super 500 tersebut.
Axelsen ingin me-recovery tubuhnya setelah sejak laga di Thailand Open pada May lalu, ia tak pernah berhenti bertanding dan selama tiga kali berturut-turut bermain sampai babak final dan menjadi juara. Sedangkan Chico, ialah pemain tunggal putra yang sudah mulai menemukan kepercayaan dirinya setelah menjadi juara di Malaysia Masters pada akhir pekan lalu. Tentu ajang ini menjadi kesempatannya lagi mengulang pencapaian sebelumnya. Apalagi di atas kertas, Chico dan lawannya, Brian Yang tak terpaut jauh rankingnya. Chico di peringkat 34 dunia, sedangkan Brian di rangking 31 dunia. Keduanya belum pernah bertemu dalam turnamen internasional, sehingga peluang untuk menang masih terbuka.
Jika mulus, Chico Aura Dwi Wardoyo berpeluang bertemu Zhao Jun Peng dari China. Tapi dengan catatan, Zhao juga mulus ke babak kedua dan memenangkan pertandingan atas Khosit Phetpradab di babak pertama.
Zhao sendiri merupakan pebulutangkis ranking 26 dunia yang sukses menyingkirkan Jonatan Christie di babak pertama dan kedua Indonesia Masters dan Indonesia Open pada Juni 2022.
Jika laju Chico terus mulus, peluang untuk bertemu kompatriotnya Jonatan Christie bisa terjadi di babak semifinal. Lagi-lagi, kondisi itu akan ada bila keduanya sama-sama mengalahkan pebulutangkis di babak sebelumnya. Sebab, keduanya berada di bagan atas Selain Chico dan Jonatan, Indonesia juga menurunkan wakil lainnya Anthony Sinisuka Ginting dan Tommy Sugiarto. Keduanya berada di bagan bawah dan juga berpeluang bertemu di babak empat besar.
Ginting yang menempati seeded keempat akan memulai pertandingan melawan pebulutangkis Taiwan Wang Tzu Wei lebih dulu di babak pertama. Sedangkan Tommy akan bertanding melawan pemenang dari babak kualifikasi. Dari keempat wakil Indonesia, semuanya baru akan memulai perjuangan pada esok hari.
Di Singapore Open, tunggal putra Indonesia terakhir kali juara pada 2016 lewat Sony Dwi Kuncoro. Gelar disegelnya saat mengalahkan pemain Korea Selatan Son Wan-ho 21-16, 13-21, 21-14. Singapore Open sempat dibatalkan penyelenggaraannya pada dua edisi terakhir, sebelum akhirnya tahun ini kembali digulirkan.