Surat Kabar Nasional.com Memasuki September 2024, model sepeda motor listrik penerima subsidi pemerintah sebesar Rp 7 juta yang terdaftar di situs resmi pemerintah mencapai 57 model. Dilansir dari situs Sisapira, harga motor listrik bersubsidi cukup bervariasi. Mereknya pun ada yang dari dalam negeri, merek China, sampai Jepang. Dari sejumlah model yang terdaftar, harganya mulai Rp 5,3 juta untuk Greentech Unity sampai yang termahal adalah United TX3000 seharga Rp 42,9 juta.
Sebagai salah satu merek yang memasarkan motor listrik, Polytron EV mengakui peminat subsidi motor listrik cukup mendominasi. Mengapa Industri Manufaktur Terpuruk dan Apa Dampaknya bagi Perekonomian Indonesia? Polytron EV juga menyatakan bahwa total penjualan motor listrik hampir menembus 20.000 unit, khususnya untuk tipe Fox-R dan Fox-S.
Adapun untuk model paling diminati adalah Fox-R dengan penjualan sekitar 15.000 unit. Head of Product Polytron EV Ilman Fachrian Fadly mengatakan, dari jumlah tersebut mayoritas penjualan berasal dari motor listrik subsidi. “Hampir semua dari subsidi, ya. Di atas 90 persen kecuali untuk korporasi jelas tidak bisa karena subsidi untuk individu,” ujar Ilman di Tangerang, belum lama ini.
Berikut ini daftar motor listrik subsidi per September 2024 (harga setelah subsidi):
- Selis Agats SLA Rp 9,49 juta
- Smoot Tempur Rp 11,5 juta
- Polytron Fox-R Rp 13,5 juta
- Polytron Fox-S Rp 11,5 juta
- Rakata S9 Rp 13,5 juta
- Alva Cervo 1 Battery ADC-BP-L1R A/T Rp 30,75 juta
- Greentech Scood Rp 9,5 juta
- United T1800 Rp 23,5 juta
- Volta 401 Rp 9,95 juta
- Viar New Q1 Rp 14,52 juta
- Gesits Raya Rp 20,9 juta
- Yadea E8S Pro Rp 16,9 juta
- Exotic Sprinter Pro-Max Rp 7,99 juta
- Quest Atom Rp 20,95 juta
- Uwinfly N9 Pro Smart Rp 8,39 juta
- Jarvis Morgan Rp 12,9 juta
- Enine T1 + Lit Rp 12,999 juta
- ECGO 5 A/T Rp 12,9 juta
- Alessa Duo Rp 12,9 juta
- Honda EM 1 e: Rp 33 juta